WAJOTERKINI.COM --- Sebanyak 12 Advokat Muda dari Perhimpunan Advokat Republik Indonesia (Peradri) resmi diangkat menjadi Advokat, Kamis 31 Desember 2015 oleh Presiden Peradri bertempat di Hotel Ayu Sengkang.
“Kemarin (31/12/2015), kita melakukan pengangkatan terhadap 12 Advokat Muda Peradri menjadi Advokat,” kata Presiden Peradri, Bakri Remmang (1/1/2015) kepada WajoTerkini.Com.
“Kemarin (31/12/2015), kita melakukan pengangkatan terhadap 12 Advokat Muda Peradri menjadi Advokat,” kata Presiden Peradri, Bakri Remmang (1/1/2015) kepada WajoTerkini.Com.
Menurut Bakri, diakhir tahun 2015, Peradri berhasil mencetak advokat sebanyak 12 orang melalui pengangkatan advokat, yang mana sebelum diangkat menjadi
Advokat, para Advokat Muda melalui Ujian Profesi Advokat dan Pendidikan Khusus Profesi
Advokat (PKPA) serta telah mengikuti magang, dan proses ini sesuai
amanat UU Advokat No. 18 Tahun 2003, dan selanjutkan para advokat dari
Peradri yang diangkat akhir tahun 2015 serta advokat PERADRI yang telah
diangkat pada Oktober 2014, akan diusulkan secara bersama-sama untuk
mengucapkan Sumpah Advokat di sidang terbuka Pengadilan Tinggi Makassar
“Peradri adalah organisasi yang sah dan telah sesuai Peraturan
Perundangan Undangan, berkedudukan Pusat di Kota Makassar Sulawesi
Selatan dan satu-satunya organisasi advokat berkedudukan diluar Kota
Jakarta, Pendirian PERADRI telah diakui oleh Pemerintah berdasarkan
Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI, NOMOR AHU-00463.60.10.2014,”
katanya.
Sedangkan untuk Pelaksanaan Pendidikan Profesi guna mencetak Advokat
yang berkwalitas dan profesional, PERADRI memiliki Lembaga Pendidikan
Advokat Republik Indonesia (YLPA-RI) sebuah Badan Hukum berbentuk
Yayasan yang juga sah diakui beberadaannya di Indonesia berdasarkan
Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI, Nomor AHU -05771.50.10.2014. Selain
itu LPA-RI memiliki Ijin Penyelenggaraan Kursus dari Dinas Pendidikan
“Saat ini PERADRI telah 2
kali melakukan Pengangkatan Advokat, sebelumnya pengangkatan pertama pada
Oktober 2014. Anggota PERADRI selain dari alumni, juga telah tersebar di
beberapa Propinsi dari organisasi lain yang hijrah ke PERADRI karena
merasa lebih nyaman berada di PERADRI,” katanya. (wt-din)